Tekseksplanasi memiliki ciri pembeda dengan teks ragam lain. Untuk mengenal apakah suatu teks adalah teks eksplanasi, berikut dipaparkan sebagian ciri diantaranya. Ragam kata kerja yang diaplikasikan dalam teks eksplanasi merupakan kata kerja material dan relasional. Vay Tiền Nhanh. Jakarta - Teks Eksplanasi adalah teks yang berisi penjelasan tentang terjadinya suatu proses peristiwa atau fenomena. Di dalam teks tersebut terdapat pernyataan yang menjadi penyebab timbulnya suatu fenomena. Sesuai namanya, teks ini akan menerangkan tentang sebuah proses. Proses tersebut ada yang merupakan fenomena alam, budaya, suatu kejadian, sosial, dan lain sebagainya, yang berhubungan dengan kehidupan sehari-hari. Arti Toxic Masculinity beserta Bahayanya bagi Laki-Laki Pengertian Artikel, Jenis, Cara Menulis, dan Contohnya Arti Pasteurisasi beserta Teknik dan Contohnya Tujuan utama teks eksplanasi ialah untuk memberikan informasi yang detail dan akurat kepada orang lain, terkait suatu fenomena. Suatu kejadian baik kejadian alam maupun kejadian sosial yang terjadi dalam kehidupan, selalu memiliki hubungan sebab akibat dan memiliki proses. Suatu kejadian yang terjadi tersebut, tidak hanya untuk diamati dan rasakan saja, tetapi bisa juga untuk dipelajari. Mengapa dan bagaimana kejadian tersebut bisa terjadi. Berikut ini rangkuman tentang ciri-ciri teks eksplanasi, struktur, kaidah kebahasaan dan contohnya, dilansir dari Rabu 24/11/2021.Berita video atlet pencak silat asal Bogor, Naufal Alfarras, saat menyaksikan pertemuan Presiden Republik Indonesia, Jokowi Joko Widodo, dengan Prabowo Subianto di stasiun MRT, Sabtu 13/7/2019.Ilustrasi menulis. Credit Isinya faktual/benar adanya Isi teksnya bersifat benar adanya sesuai kenyataan atau apa adanya, jadi tidak berdasarkan opini penulis. b. Bersifat ilmiah Menjelaskan objek atau peristiwa yang dapat dipelajari menggunakan ilmu pengetahuan atau isinya termasuk karya ilmiah. c. Bersifat informatif Isinya berupa informasi mengenai objek atau fenomena yang diberikan kepada orang lain atau pembaca. d. Memuat hal umum Sebagian besar pembahasannya memuat fenomena umum, sosial, dan objek lain, lalu dijelaskan secara detail dengan bahasa yang mudah dimengerti. e. Terdapat Sequence Makers Dalam teks eksplanasi terdapat sequence makers atau penyampaian urutan, misalnya kesatu, kedua, ketiga, dan Teks EksplannasiIlustrasi menulis, mengetik. Photo created by stories on FreepikPernyataan Umum Dalam bagian ini berisi pernyataan secara umum mengenai suatu topik yang akan dijelaskan proses terjadinya atau suatu proses keberadaan. Sebab Akibat Pada bagian sebab akibat berisi mengenai detail penjelasan suatu proses terjadinya yang disajikan secara urut atau bertahap dari yang paling awal hingga yang paling akhir. Interpretasi Pada bagian interpretasi berisi tentang kesimpulan mengenai suatu topik yang telah Kebahasaan Teks EksplanasiIlustrasi mengetik. /Copyright eksplanasi pada umumnya memiliki ciri bahasa sebagai berikut 1. Fokus pada hal umum generic, bukan partisipan manusia non human participants, misalnya gempa bumi, banjir, hujan, dan udara. 2. Dimungkinkan menggunakan istilah ilmiah. 3. Lebih banyak menggunakan kata kerja material dan relasional kata kerja aktif. 4. Menggunakan konjungsi waktu dan kausal, misalnya jika, bila, sehingga, sebelum, pertama, dan kemudian. 5. Menggunakan kalimat pasif. 6. Eksplanasi ditulis untuk membuat justifikasi bahwa sesuatu yang diterangkan secara kausal itu benar Teks EksplanasiIlustrasi menulis, mengetik. Photo by rishi on Unsplash Putus Sekolah Kasus putus sekolah merupakan satu di antara fenomena sosial yang berkaitan dengan aspek kependidikan dan menjadi masalah di masyarakat atau kalangan pelajar. Seperti sebuah penyakit yang menyerang kronik segi kehidupan masyarakat. Sudah banyak tindakan yang dilakukan dalam penanganan masalah ini, tetapi belum juga tuntas. Di Indonesia, kasus putus sekolah mencapai angka yang cukup tinggi. Khususnya di daerah daerah yang terpencil. Ada beberapa faktor yang sangat mendasar yang menjadi penyebab terjadinya putus sekolah. Putus sekolah biasanya terjadi karena faktor ekonomi orang tua. Kurangnya ekonomi orang tua yang dikarenakan tidak adanya penghasilan tetap atau tidak adanya pekerjaan menyebabkan anak menjadi tidak punya biaya untuk sekolah dan mereka terpaksa ikut bekerja membantu orang tua mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan. Faktor lain yang menyebabkan putus sekolah, antara lain faktor internal, dari dalam diri anak sendiri yang tidak punya semangat untuk mengenyam pendidikan, malas ke sekolah karena minder sehingga tidak dapat bersosialisasi dengan lingkungannya, sering di-bully karena tidak mampu membayar biaya sekolah sehingga membuat psikologis anak menjadi terganggu. Faktor eksternal, yaitu keluarga dan lingkungan. Keluarga merupakan aspek terpenting dalam mendukung tumbuhnya psikologis anak. Kurangnya perhatian orang tua membuat anak menjadi urakan dan nakal. Selain itu lingkungan dan pergaulan yang terlalu bebas membuat anak menjadi ikut ikutan tidak aturan. Kenakalan remaja paling utama memang disebabkan oleh orang tua atau keluarga. Akibat terjadinya putus sekolah, menimbulkan berbagai persoalan sosial bagi yang mengalaminya. Anak putus sekolah sering melakukan tindak kriminal yang tidak jarang membuat masyarakat resah. Mencuri, merampok, dan mencopet menjadi kebiasaan sehari-hari. Selain itu, bertambahnya pengangguran akibat putus sekolah menyebabkan kekacauan sosial karena pengemis dan gelandangan meningkat pesat. Dari uraian di atas, sudah jelas bahwa kasus putus sekolah dapat dikatakan masalah serius yang harus segera ditangani. Sebab, masa depan bangsa dan negara berada di tangan pemuda, para pelajar. Pemerintah diharapkan bisa lebih tegas lagi dalam menyikapi masalah ini. Begitu pun dengan orang tua serta para tenaga pendidikan, harus bisa memberikan motivasi belajar dan pengawasan pada anak anak. Sumber Kemdikbud Pengenalan Hello Readers! Apakah kalian pernah mendengar tentang teks eksplanasi? Sebagai salah satu jenis teks dalam bahasa Indonesia, teks eksplanasi memiliki tujuan untuk menjelaskan atau menguraikan sesuatu secara rinci dan detail. Namun, tahukah kalian bahwa ada ciri-ciri yang membedakan teks eksplanasi dengan jenis teks lainnya? Yuk, simak pembahasan berikut untuk mengetahui ciri-ciri teks eksplanasi kecuali. Ciri-ciri Teks Eksplanasi Pertama, teks eksplanasi memiliki tujuan untuk memberikan penjelasan tentang suatu fenomena, proses, atau kejadian yang terjadi. Namun, bukan hanya itu saja, teks eksplanasi juga memiliki ciri-ciri lainnya yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Mengapa Teks Eksplanasi Berbeda? Salah satu ciri-ciri teks eksplanasi adalah menggunakan bahasa yang mudah dipahami oleh pembaca. Bahasa yang digunakan dalam teks eksplanasi harus sederhana dan mudah dipahami agar pembaca dapat memahami penjelasan yang diberikan. Selain itu, teks eksplanasi juga harus memiliki struktur yang jelas dan teratur. Struktur Teks Eksplanasi Struktur teks eksplanasi terdiri dari tiga bagian utama, yaitu pendahuluan, isi, dan penutup. Pendahuluan pada teks eksplanasi berfungsi untuk memperkenalkan topik atau fenomena yang akan dijelaskan. Isi pada teks eksplanasi berfungsi untuk memberikan penjelasan secara rinci dan detail tentang topik yang diangkat. Sedangkan penutup pada teks eksplanasi berfungsi untuk menyelesaikan penjelasan dan memberikan kesimpulan. Ciri-ciri Teks Eksplanasi Kecuali Namun, meskipun memiliki ciri-ciri yang sangat khas, teks eksplanasi juga memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Ciri-ciri teks eksplanasi kecuali adalah sebagai berikut. 1. Tidak Berisi Opini Ciri pertama dari teks eksplanasi kecuali adalah tidak berisi opini. Opini atau pendapat pribadi tidak diperbolehkan dalam teks eksplanasi. Teks eksplanasi harus memberikan penjelasan yang objektif dan ilmiah. 2. Tidak Berisi Argumen Ciri kedua dari teks eksplanasi kecuali adalah tidak berisi argumen. Argumen atau pendapat yang dibuat berdasarkan opini pribadi tidak diperbolehkan dalam teks eksplanasi. Teks eksplanasi harus memberikan penjelasan yang didukung oleh fakta dan data yang valid. 3. Tidak Berisi Narasi Ciri ketiga dari teks eksplanasi kecuali adalah tidak berisi narasi. Narasi atau cerita yang terjadi tidak diperbolehkan dalam teks eksplanasi. Teks eksplanasi harus memberikan penjelasan yang bersifat ilmiah dan objektif. 4. Tidak Berisi Deskripsi Ciri keempat dari teks eksplanasi kecuali adalah tidak berisi deskripsi. Deskripsi atau penggambaran tentang suatu benda atau kejadian tidak diperbolehkan dalam teks eksplanasi. Teks eksplanasi harus memberikan penjelasan yang rinci dan detail tentang suatu fenomena atau proses. Kesimpulan Dari pembahasan di atas, dapat disimpulkan bahwa teks eksplanasi memiliki ciri-ciri khas yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Meskipun memiliki ciri-ciri yang sangat khas, teks eksplanasi juga memiliki ciri-ciri yang membedakannya dengan jenis teks lainnya. Oleh karena itu, penting bagi pembaca untuk memahami ciri-ciri teks eksplanasi kecuali agar dapat membedakan dengan jenis teks lainnya. Sampai Jumpa di Artikel Menarik Lainnya! Mahasiswa/Alumni Universitas Negeri Jakarta07 Januari 2022 1029Halo, Fadelia B. Terima kasih sudah bertanya ke Roboguru. Kakak bantu jawab ya Jawaban untuk soal ini adalah D. Yuk kita simak pembahasan berikut. Teks eksplanasi adalah teks yang berisi penjelasan tentang terjadinya suatu proses peristiwa atau fenomena, seperti gejala sosial, bencana alam, ritual adat istiadat, dan sebagainya. Di dalam teks tersebut terdapat pernyataan yang menjadi penyebab timbulnya suatu fenomena. Ciri-ciri teks eksplanasi adalah sebagai berikut. 1. Strukturnya terdiri dari penyataan umum, urutan sebab akibat/deretan penjelas, serta interpretasi. 2. Informasi yang dimuat dengan berdasarkan fakta faktual. 3. Faktual tersebut memuat informasi yang sifatnya itu ilmiah/keilmuan, contohnya seperti sains. 4. Sifatnya informatif serta tidak berusaha untuk memengaruhi pembaca untuk bisa percaya terhadap hal yang dibahas. 5. Memiliki/menggunakan sequence markers. Contohnya pertama, kedua, ketiga, dan sebagainya. Bisa juga dengan menggunakan pertama, berikutnya, terakhir. Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat diketahui bahwa yang tidak termasuk ciri-ciri teks eksplanasi adalah "berisi langkah-langkah kerja" karena ciri tersebut merupakan salah satu ciri yang terdapat pada teks prosedur. Dengan demikian, jawaban untuk soal ini adalah D. Semoga membantu

ciri ciri teks eksplanasi kecuali